Suka dan Komentar di Balik Bisnis Jual Beli Fans Page Facebook

Baca Juga

Like & Comment (Klik Suka & Tulis Komentar) di Balik Bisnis Jual-Beli Fanspage Facebook.

JANGAN sembarangan kasih jempol (like/suka) sebuah halaman facbook (fanspage). Soalnya, banyak fanspage yang jadi modus scam atau penipuan. Like dan komentar Anda disalahgunakan, yaitu dijual alias diduitkan!

Contoh, ada fans page anti rokok. Banyak facebooker penentang rokok yang sukarela mengklik 'like' halaman tersebut. Setelah mendapatkan ratusan ribu 'like', halaman itu dijual oleh sang pembuat (admin) dan akhirnya berubah fungsi. Yang tadinya merupakan ajakan anti rokok, sekarang halaman tersebut berganti menjadi topik bisnis atau promosi produk dari brand tertentu.

Tak banyak pengguna yang menduga jika FB Like bisa mendatangkan keuntungan bagi pemilik laman fanspage. Banyak pengguna yang terjerat. Mereka asal mengklik tombol Like dan tak mengerti ada "bisnis gelap" di balik semua itu.

Daylan Pearce, seorang ahli mesin penelusuran di Next Digital Melbourne Australia, menjelaskan bagaimana cara kerja bisnis gelap ini. Modus yang dipakai sejatinya sangat sederhana. Pemilik laman mengumpulkan jempol dari laman yang dikelola. Jika jumlah like laman tersebut berjibun, laman ini kemudian dijual.

Umumnya fanspage ini akan dibeli oleh mereka yang ingin cepat terkenal. Mereka yang ingin populer dengan jalan instans. Tak hanya perorangan, brand pun kerap menjadi pelanggan dalam bisnis gelap ini.

Harga fanspage ini, menurut Daylan Pearce, di kisaran USD 200 atau sekitar Rp2 juta untuk 100.000 FB like. Jika mampu laman tersebut memiliki jutaan like, maka harga jualnya lebih mahal.

Modus penipu online ini sepele tatkala bekerja. Biasanya pemilik laman mengunggah gambar di Facebook yang kemudian memerintahkan fans mereka untuk menklik post yang dibagikan. Misalkan sebagai berikut.

“Klik Like jika kamu menyukai gambar ini” atau “ Klik Like dan lihat apa yang terjadi” atau "Aminkan doa ini" atau "Ketik XXXX dan lihat perubahannya".
Like diberikan karena pengguna menyukai sesuatu yang dibagikan atau percaya akan konten yang sedang mereka baca. 

Begitu telah mengumpulkan banyak “like”, halaman itu kemudian dijual untuk mendapatkan uang kepada para pelaku bisnis agar mereka agar terlihat populer. 

Jual beli fanspage bukan hal baru. Banyak orang membuat fanspage untuk dijual, bukan untuk --misalnya-- bagian dari SEO Medsos blognya. 

Contoh Jual Beli Fans Page:

Fanpage terjual: https://www.facebook.com/Sm*****ntCry.**

Harga: Rp 10 Juta (Nego)

Jumlah like saat dijual/beli: 286.000 like

Like saat ini menurun jadi: 269,228 people like this

So? Jangan sembarangan klik like atau Suka dan Komentar. Ada  Bisnis Jual Beli Fans Page Facebook di balik jempol dan komentar Anda!